Jumat, 14 Agustus 2020

MENGATASI ERROR E061 PADA MESIN FOTO COPY IR 5050 ATAU SEJENISNYA

MENGATASI ERROR E061 PADA MESIN FOTO COPY IR 5050 ATAU SEJENISNYA

 

Bagi Pengusaha Photo copy yang memiliki mesin fotocopy canon ir 5050/  6570/ 5000 / ir6000/ yang sejenisnya, akan sering sekali menghadapi kerusakan dengan banyak jenis kode error. kurang lebihnya ada 100 lebih jenis error yang siap ditampilkan di layar panel mesin foto copy.


Bagi yang telah memiliki buku servis manual mesin fotocopy, mungkin hal ini bukan lagi menjadi masalah karena tinggal membuka buku saja. namun bagi anda yang belum memiliki buku service manual, berikut ini saya berbagi sedikit pengalaman mengatasi kerusakan dengan kode error E061_001. jika kita buka buku, disana sudah dijelaskan bahwa kerusakan terjadi karena sensor data drum membaca nilai yang tidak sesuai dengan nilai normal tegangan permukaan / surface drum.

 

 

 

Artinya, untuk mengatasinya langsung saja cek corona charge.biasanya setelannya terlalu mendekati drum. atau bisa juga corona charge kurang menancap dengan pas.

pengalaman kami selama ini, saat terjadi e061_001, langsung aja ganti corona charge, setel agak ke atas dan pasang dengan benar...pasti error hilang.

 

 

demikian artikel ini semoga bermanfaat…………...

sedikit berbagi solusi trouble misteri "e61"
trouble e61 perlu di klasifikasikan dengan beberapa model(tentunya po-cont default factory set ke angka 1 diganti dengan po 1)..

 

sekian. Terim kasih, SEMOGA BERMANFAAT...


Rabu, 12 Agustus 2020

Daftar kode eror ir 5050/5075 dan sejenisnya ( Bahasa Indonesia )



Daftar kode eror ir 5050/5075 dan sejenisnya berikut penjelasanya :

  • E000

Error kode E00 terjadi karena termistor TH1 mendeteksi adanya kegalan mesin dalam melakukan pemanasan hingga mencapai suhu yang ideal untuk di gunakan, atau bisa jadi karena adanya cirkuit pemanas yang terbuka. Kode eror E000 muncul setelah mesin foto copy terdeteksi tidak mencapai suhu yang optimal untuk di gunakan.

  • E001

Munculnya koder eror E001 di sebabkan karena termistor mendeteksi adanya peningkatan suhu mesin yang tidak normal, atau bahasa gaulnya overheating. Mesin foto copy bisa mengalami overheating apabila suhu mesinya mencapai lebih dari 200 C.

  • E002

Hampir sama seperti eror E001 pada eror E002 terjadi akibat dari peningkatan suhu mesin foto copy yang melibihi 100 C setelah suhu optimal 70 C terlampui.

  • E003

Eror E003 terjadi karena termistor mendeteksi adanya peningkatan suhu mesin foto copy yang sangat cepat dan tidak wajar. Ketika suhu mesin mencapai 70 C secara tiba-tiba mesin mengalami peningkatan suhu yang sangat signifikan dalam waktu singkat sekitar 2 detik suhu mesin telah mencapai lebih dari 100.

  • E004

E004 merupakan masalah yang sering terjadi pada mesin foto copy. Penyebabnya selalu berhubungan dengan daya listrik yang kurang ataupun karena seringnya mati lampu.

  • E005

Munculnya pesan E500 biasanya berhubungan dengan fixing web yang telah habis ataupun sensor tidak dapat mendeteksi adanya Web. Selain itu munculnya eror 005 dapat pula di sebabkan oleh fixing web yang terputus akibat dari selenoid yang tidak bekerja.

  • E010

Penyabab munculnya eror E010 mungkin karena adanya kerusakan pada M2 atau motor utama, maupun DC kontroler PCB mengalami kerusakan.

  • E012

Penyebab munculnya eror E012 mungkin di sebabkan karena adanya kerusakan dari M1 atau Motor drum.

  • E013

Munculnya eror E013 biasanya di sebabkan oleh adanya kerusakan pada feed crew limbah toner. 

  • E014

Munculnya eror E014 di sebabkan oleh karena sisitem mesin foto copy mendeteksi adanya kerusakan pada sisitem M19 atau sistem pemanas.

  • E020

E020 di sebabkan karena adanya kerusakan pada konektor hoper yang terputus ataupun fungsi toner yang tidak bekerja. selain itu kerusakan yang terjadi pada sensor T1 dan T2 juga dapat memunculkan eror E20.

  • E032

Munculnya E032 pada mesin foto copy merupakan suatu pertanda adanya kerusakan pada perangkat kontroler diangnostik penyalin data.

 

  • E061

Penyebabnya karena adanya kerusakan pada unit laser atau pada perangkat pengukur PCB.

  • E100

Eror 100 menunjukan adanya kerusakan pada BD PCB, maupun driver laser PCB yang habis. selain itu E100 juga dapat menjadi indikator adanya kerusakan pada kabel-kabel penghubung pada mesin foto copy.

  • E110

Penyebabnya karena adanya kerusakan pada unit laser scaner.

  • E121

Munculnya eror 121 merupakan suatu indikasi adanya kerusakan pada unit kipas pendingin ataupun.

  • E202

Penyebabnya mungkin karena adanya kerusakan pada unit sensor pemindai PS39.

  • E204

Penyebabnya karena adanya kerusakan pada unit kontroler ADF PCB.

  • E220

Kemungkinan besar penyebab munculnya eror E220 di sebabkan karena adanya kerusakan pada lampu PCB inverter.

  • E225

Hampir sama seperti E220 ada E225 terjadi kerusakan pada lampu pemindai atau tabung xenon.

  • E240

Penyebab utamanya karena adanya kerusakan pada PCB kontroler ataupun PCB yang mengalami kegagalan sisitem.

  • E243

Penyebabnya krena adanya kerusakan pada CPU PCB atau Sisitem pengendal PCB yang tidak berfungsi.

  • E248

Penyebanya karena adanya kerusakan pada EEPROM yang berfungsi sebagai pemindai PCB.

  • E302

Kemungkinan besar kerusakan terjadi pada sisitem ACCD atau pun pada Unit AP. Selain itu kerusakan atau putusnya kabel mesin foto copy juga dapat memunculkan eror 302.

  • E412

Penyebabnya karena kipas pendingin yang rusak atau tidak mau berputar.

  • E420

Kerusakan terjadi Pada EEPROM yang mana pada pembacaan data atau backup data mengalami masalah eror.

  • E421

Kerusakan terjadi pada EEPROm yang mana data yag sudah di buat tidak dapat di simpan di backup.

  • E422

Penyebabnya karena adanya kesalahan pembcaan data oleh sistem IPC.

  • E500

Penyebabnya di sebabkan oleh adanya kesalahan sistem PCB. 

  • E503

Penyebab paling mungkin adalah adanya kesalahan pada unit stitcher PCB.

  • E504

Disebabkan karena adanya kerusakan pada sensor utama PS1.

  • E505

Penyebabnya adalah karena adanya kegagalan sistem PCB dan EEPROM.

  • E512

Adanya kerusakan pada sistem motot Pl 10.

  • E530

Terjadi kerusakan pada plat penyeimbang yang berfungsi untuk menahan sensor utama P16.

  • E531

Eror 531 muncul karena sistem stapler mendeteksi adanya kerusakan pada switch pisisition MS7.

  • E532

Penyebabnya karena adanya pergeseran posisi pada sensor utama P16.

  • E535

Keusakan terjadi pada sensor P120.

  • E540

Kerusakan terjadi pada sensor P18.

  • E584

Kerusakan terjadi pada sensor P15.

  • E590

Kerusakan terjadi pada sensor Pl 3P.

  • E593

Biasanya di sebakan krena kerusakan pada sensor Pl 1P.

  • E5F0

Penyebnya karena adanya kerusakan pada sensor untuk menaruh kertas P17S.

  • E5F1

Penyebabnya karena adanya kerusakan pada sensor Pl4S.

  • E5F2

Kerusakn terjadi pada sensor Pl13S.

  • E5F3

Kerusakan pada terjadi pada sensor penyeimbang Pl5S.

  • E5F4

Kerusakan terjadi pada sensor belakang MS5S.

  • E5F5

Kerusakan terjadi pada sensor depan MS7S.

  • E5F6

Kerusakan terjadi pada sensor Pl1S.

  • E5F8

Kerusakan terjadi pada sensor panduan Pl13S

  • E5F9

Kerusakan terjadi pada bagian Pl13S.

  • E601

Penyabab paling sering munculnya eror 601 adalah adanya kerusakan pada drive hardisk.

  • E602

Penyebabnya karena adanya kegagalan funsi pada sistem hard disk

  • E607

Penyebabnya karena adanya kerusakan pada sistim pendingin atau kipas hardisk.

  • E677

Kerusakan terjadi pada bigian aksesoris printer pada mesin foto copy.

  • E710

penyebab tersering adalah kontroler DC PCB mengalami kerusakan.

  • E711

Yang sering menjadi penyebab munculnya eror tersebut adalah kesalahan dalam pemasangan konektor.

  • E712

Penyebabnya karena adanya kesalahan dalam pemasangan kabel konektor sehingga menyebabkan ADF-24 V mengalami kekurangan pasokan daya.

  • E717

Penyebabnya utamanya adalah adanya kerusakan pada kabel atau pun kegagalan sistem kontrol diagnostik orthe.

  • E719

Sama seperti di atas penyebabnya adalah kabel yang rusak akibat dari hubungan arus pendek sehingga menyebabkan PCB malfungsi.

  • E732

Penyebabnya adalah terjadinya kontak arus pendek sehingga menyebabkan mesin menjadi mati dan pembaca kontroler PCB mati.

  • E740

Penyebab paling sering karena adanya kerusakan pada kabel sambungan LAN.

  • E741

Biasanya di sebabkan oleh pemasangan kabel koneksi PCI yang tidak sesuai.

  • E742

Kerusakan yang paling sering menjadi penyebabnya adalah pada aksesoris part RIP 1.

  • E743

Penyebabnya adalah adanya kontak arus pendek sehingga menyebabkan pengendali PCB mengalami mal fungsi.

  • E804

Kerusakan biasannya terjadi pada kabel yang menghubngkan mesin foto copy dengan kipas dan kontroler PCB.

  • E805

Kerusakan biasanya terjadi pada kabel pembuang hawa panas.

  • E824

Kerusakan terjadi pada kabel yang menghubungak mesin foto copy dengan kabel kipas pendingin.

 

 

Code Error Pada Mesin Photo Copy IR5000, IR5020 IR6000 adalah sebagai berikut:
E000/E38

  • thermistor (TH1) kabel konselet atau terputus.
  • The thermalswitch (TP1) putus.
  • Lampu pemanas putus.
  • SSR rusak.
  • DC control rusak.

Setelah diperbaiki harus di error dengan service mode (COPIER>FUNCTION> CLEAR>ERR).

E001/E39

  • thermistor (TH1) kabel konselet atau terputus
  • sub thermistor (TH2) kabel konselet atau terputus
  • Lampu pemanas putus.
  • SSR rusak.
  • DC control rusak.

Setelah diperbaiki harus di error dengan service mode (COPIER>FUNCTION> CLEAR>ERR).
E002/E34

  • Penyebab Utama Adalah termistor utama ( TH1) mempunyai kontak lemah/putus
  • Thermalswitch ( TP1) putus.
  • SSR rusak. DC control rusak
  • Gaya Pendeteksian
  • 0000 suhu pemanas tidak menjangkau 100°C
  • di dalam 2 min setelah melewati 70°C.(biasanya daya listrik kurang)

Setelah diperbaiki harus di error dengan service mode (COPIER>FUNCTION> CLEAR>ERR).
E003/E35

  • Penyebab Utama Adalah termistor utama ( TH1) mempunyai kontak lemah/putus
  • Thermalswitch ( TP1) putus.
  • SSR rusak. DC control rusak
  • Gaya Pendeteksian
  • 0000) Temperatur yang dideteksi oleh termistor yang utama adalah 70°C untuk 2 detik

Setelah diperbaiki harus di error dengan service mode (COPIER>FUNCTION> CLEAR>ERR).
E004/E36

  • Penyebab Utama [Adalah] SSR mempunyai suatu korsleting.
  • DC pengontrol PCB [yang] salah/cacat.
  • Pendeteksian
  • 0000 ac driver rusak/heater lamp putus

Setelah diperbaiki harus di error dengan service mode (COPIER>FUNCTION> CLEAR>ERR).
E005/E37

  • Penyebab Utama web habis.
  • sensor panjangnya web ( PS45) rusak
  • DC pengontrol PCB rusak.
  • Pendeteksian
  • 0000 Panjang web lebih dari panjang yang ditetapkan.

Perhatian Setelah menggantikan web, lakukan program COPIER>COUNTER>MISC>FIX-WEB dan PENGUTIP> COUNTER>DRBL-1>FX-WEB.
E010/D48

  • Penyebab Utama main motor ( M2) rusak.
  • DC pengontrol PCB rusak.

Pendeteksian 0000 jam Denyut nadi tidak tiba untuk 2 detik atau lebih setelah yang utama motor [memandu;mengemudi] isyarat ( MMFG) telah dihasilkan.
E012

  • Penyebab Utama [Adalah] motor drum ( M1) salah/cacat.
  • DC pengontrol PCB [yang] salah/cacat.

Gaya Pendeteksian
0000 jam Denyut nadi tidak tiba untuk 2 detik atau lebih setelah drum
motor [memandu;mengemudi] isyarat ( DMFG) telah dihasilkan.

E013/D83

  • Penyebab Utama toner penuh
  • ( MSW2) masih tertekan/rusak
  • DC pengontrol PCB [yang] salah/cacat.

Gaya Pendeteksian
0000 Perputaran dari barang sisa ton feedscrew keluar order;pesanan, dan
tombol [itu] ( MSW2) ditekan berulang kali selama suatu periode spesifik
tentang waktu.

E014/D50

  • Penyebab utama fixing motor (M19) rusak.
  • The DC controller PCB rusak


E020/E84

  • Penyebab Utama hopper connector diputus.(tidak ditancap)
  • Toner hopper Motor ( M9/M10) rusak
  • Toner sensor ( TS1/TS2) rusak.
  • DC pengontrol PCB rusak.


E032

  • Penyebab utama menyalin data controller atau perangkat diagnostik remote rusak. Utama kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi
0001 Meskipun begitu terhubung, salinan data controller atau remote
perangkat diagnostik telah menjadi terputus.

E061

  • Laser Satuan salat / Cacat.
  • Potensi Pengukuran PCB salat / Cacat.
  • DC pengontrol PCB [Yang] salat / Cacat.

Gaya pendeteksian
0001 [Sebagai / Ketika] Hasil KENDALI Potensi, Potensi permukaan drum (VL2)
tentang latar BELAKANG Yang putih adalah sekitar 200 V (Pembangkit Gambaran Hitam padat).
0002 keluaran [Yang] membebankan Yang Utama untuk menggunakan keluaran cetakan Dan gendang
Potensi permukaan Penghasilan kena pajak keluaran laser yang telah dibuat adalah sekitar 200 V
(Pembangkit Gambaran Hitam padat).

E100

  • Penyebab utama PCB BD rusak.
  • Unit laser rusak. Sopir PCB laser rusak.
  • Kabel rusak (hubung singkat, rangkaian terbuka).
  • DC kontroler
  • PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 Dalam 100 msec setelah sinyal hard laser telah dihasilkan, BD sinyal tidak terdeteksi 50 kali atau lebih dalam 40 msecs.
  • 0002 Sementara laser aktif, siklus sinyal BD ditemukan di luar sebuahrentang tertentu 10 kali atau lebih.


E110

  • Penyebab utama laser scanner bermotor (M15) rusak.
  • Kabel rusak (hubung singkat, terbuka sirkuit).
  • DC kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi
0001 • Setelah laser scanner bermotor sinyal drive telah tercipta, sinyal siap bermotor (LMRDY *) tidak datang selama 15 detik atau lebih. (Berhenti
®   kecepatan penuh, setengah kecepatan ®   kecepatan penuh)
• Selama periode 'kecepatan penuh
®   setengah kecepatan', motor siap sinyal tidak datang selama 60 detik atau lebih setelah perubahan kecepatan sinyal telah dihasilkan.
• Selama periode 'rotasi kecepatan penuh', sinyal motorik siap tidak terdeteksi 50 kali atau lebih (interval t 100 msec).

E121

  • Penyebab utama pendinginan fan controller (FM4) rusak.
  • Kabel rusak (hubung singkat, terbuka sirkuit).
  • DC kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi
0001 Meskipun pendingin fan controller (FM4) sedang didorong, sinyal clock (FM4LCK) tidak datang selama 5 detik atau lebih.

E196

  • Penyebab utama EEPROM pada DC kontroler PCB rusak. Lokasi dari EEPROM adalah salah.
  • DC kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 1abb Ketika data ditulis ke EEPROM, data tertulis dan data membaca tidak cocok.
  • 2abb Ketika ID dibaca ke dalam EEPROM dan ID ke dalam ROM adalah dibandingkan, ketidakcocokan ditemukan.
  • 3abb Ketika ID dalam EEPROM dan ID dalam ROM dibandingkan setelah saklar daya utama dihidupkan, ketidakcocokan ditemukan.
  • sebuah: chip No 0 sampai 5 (0: IC104, 1: IC105, 2: IC109, 3: IC110, 4:IC127, 5: IC130)
  • bb: Alamat rusak chip (bit)


E202

  • Penyebab Utama Sensor scanner HP (PS39) rusak.
  • Motor scanner (M3) rusak.
  • Pembaca kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 Sensor scanner HP tidak mematikan bahkan ketika pemindai memiliki telah dipindahkan 40 mm ke depan setelah saklar daya utama telah dihidupkan atau tombol Start telah ditekan.
  • 0002 Sensor pemindai HP tidak menyala bahkan ketika pemindai memiliki telah dipindahkan 450 mm secara terbalik.
  • Perhatian Tidak ada kode diindikasikan, dan tombol terkunci.
  • Kode tersebut mungkin diperiksa dalam modus layanan (COPIER> DISPLAY> ERR).


E204

  • Penyebab utama ADF kontroler PCB rusak.
  • Pembaca kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 Saat mencetak, sinyal tepi gambar terkemuka tidak datang dari ADF.
  • Perhatian Tidak ada kode diindikasikan, dan tombol terkunci.
  • Kode tersebut mungkin diperiksa dalam modus layanan (COPIER> DISPLAY> ERR).


E220

  • Penyebab Utama Lampu inverter PCB rusak.
  • Pembaca kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 Lampu inverter PCB ditemukan memiliki kesalahan.


E225

  • Penyebab Utama Lampu pemindaian (xenon tabung) rusak.
  • PCB inverter rusak. Itu CCD / AP PCB rusak. Pembaca kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0000 Tingkat sinyal tertentu tidak dapat dicapai dengan koreksi keuntungan CCD di power-on.
  • 0002 Keuntungan tepi koreksi nilai berubah lebih dari tingkat tertentu dibandingkan dengan nilai koreksi digunakan untuk lembar sebelumnya.


E240

  • Penyebab utama controller PCB utama.
  • DC kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0000 Sebuah kesalahan telah terjadi dalam komunikasi antara utama kontroler PCB dan CPU dari DC kontroler PCB.

E243

  • Penyebab Utama Panel kontrol CPU PCB rusak.
  • Pengendali utama PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0000 Sebuah kesalahan telah terjadi dalam komunikasi antara CPU dari panel kontrol CPU PCB dan pengendali utama PCB.

E248

  • Penyebab utama EEPROM pada pembaca kontroler PCB rusak.
  • Pembaca kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 ID dibaca ke EEPROM saat saklar daya utama memiliki telah diaktifkan dan ID dalam ROM tidak cocok.
  • 0002 Ketika data ditulis ke EEPROM, data tertulis dan data membaca tidak cocok.
  • 0003 Ketika data ditulis, ID di EEPROM dan ID dalam ROM ditemukan tidak cocok.


E302

  • Penyebab utama CCD / AP PCB rusak. Kabel rusak (hubung singkat, rangkaian terbuka).
  • Pembaca kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 Selama shading, pembaca kontroler PCB tidak berakhir shading di 1 detik.
  • 0002 Dalam pembacaan aliran, akumulasi tepi putih (pengolahan) tidak tidak berakhir setelah jangka waktu 10 detik.


E601

  • Penyebab utama kabel tersebut rusak (hubung singkat, rangkaian terbuka).
  • Drive hard diskrusak.
  • DC kontroler PCB rusak.
  • Pengendali utama PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0000 utama kontroler PCB telah mendeteksi kesalahan dalam data kontrol sedangkan gambar yang ditransmisikan antara PCB pengendali utama dan hard disk drive.
  • 0001 utama kontroler PCB telah ditemukan kesalahan dalam data kontrol di transfer foto antara PCB pengontrol utama dan controller DC PCB.

E602

  • Penyebab utama kabel tersebut rusak (hubung singkat, rangkaian terbuka). Drive hard disk rusak. Pengendali utama PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 Sebuah kesalahan gunung terdeteksi ketika hard disk dimulai sampai dari ROM boot.
  • 0002 Sebuah kesalahan membaca data (dari hard disk) dideteksi saat keras disk yang dimulai dari boot ROM.

E607

  • Penyebab utama Kipas hard disk (FM7) rusak. Kabel rusak (hubung singkat, terbuka sirkuit). DC kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0000 Sedangkan penggemar hard disk (FM7) sedang didorong, sinyal clock (FM7CLK) tidak datang selama 5 detik atau lebih.

E677

  • Penyebab utama papan printer berbagai (aksesori) yang rusak.
  • Pengendali utama PCB rusak.

Cara Deteksi

  • Kesalahan 0001 telah terjadi dalam komunikasi antara berbagai printer papan (aksesoris) dan pengendali utama PCB.


E710

  • Penyebab utama DC kontroler PCB rusak.
  • Pembaca kontroler PCB rusak.
  • Pengendali utama PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 Ketika daya utama dihidupkan, IPC (IC5021) pada pembaca kontroler PCB tidak dapat diinisialisasi.
  • 0002 Ketika daya utama dihidupkan, IPC (IC120) pada DC kontroler PCB tidak dapat diinisialisasi.
  • 0003 Ketika kekuatan utama dihidupkan, IPC (IC1003) di utama kontroler PCB tidak dapat diinisialisasi.

E711

  • Penyebab utama Konektor tidak terhubung dengan benar.
  • Perangkat remote PCB diagnostik rusak.
  • Salinan Data kontroler PCB rusak.
  • ADF kontroler PCB rusak.
  • ADF kontroler PCB rusak.
  • Finisher kontroler PCBrusak.

Cara Deteksi

  • 0001 data telah ditulis ke register kesalahan dari IPC (IC5021) pada pembaca kontroler PCB empat kali atau lebih dalam waktu 1,5 detik.
  • 0002 data telah ditulis ke register kesalahan dari IPC (IC120) pada DC kontroler PCB empat kali atau lebih dalam waktu 2 detik.
  • Data 0003 yang telah ditulis ke register kesalahan dari IPC (IC1003) dari pengendali utama PCB empat kali atau lebih dalam waktu 2 detik.

E712

  • Penyebab utama Konektor tidak terhubung dengan benar.
  • ADF 24-V power supply rusak.
  • ADF kontroler PCB rusak. Pembaca kontroler PCB rusak.

Cara Deteksi

  • 0001 Komunikasi tidak melanjutkan dalam 3 detik setelah data telah ditulis ke register kesalahan dari IC komunikasi (IPC) dari ADF kontroler PCB.
  • 0002 Bit transmisi tidak diaktifkan setelah jangka waktu 10 detik pada sync mendaftar dari IPC (IC5021) pada pembaca kontroler PCB.


E713

  • Penyebab utama Konektor tidak terhubung dengan benar.
  • Finisher aksesoris listrik pasokan PCB rusak.
  • Finisher kontroler PCB rusak. DC kontroler PCB rusak.


E 805 KIPAS BAWAH

Itulah beberapa Kode Error Mesin Fotocopy Canon  dan cara mengatasinya. Sebenarnya masih banyak arahan error yang akan saya tuliskan, namun lantaran waktu tidak memungkinkan akan saya sambung di artikel saya selanjutnya. Semoga artikel ini bermanfaat. terima kasih.